TRAINING NEED ANALYSIS AND EVALUATION
Training Need Analysis and Evaluation
Salah satu tugas dan fungsi Human Resources Management adalah menjamin tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten. Dalam konteks ini, pelatihan dan pengembangan memegang peran penting agar SDM yang tersedia selaras dengan visi, misi, nilai, dan strategi perusahaan. Agar staf memiliki kompetensi sesuai dengan jabatan dan fungsinya, maka Training Need Analysis (TNA) merupakan langkah awal untuk mengidentifikasi jenis training yang sesuai dengan kebutuhan karyawan. Karena apabila tidak sesuai dengan yang dibutuhkan karyawan, training yang dilakukan akan sia-sia dan tidak memberikan manfaat signifikan bagi organisasi. Ketepatan dalam analisa kebutuhan training merupakan titik kunci keberhasilan pengembangan skill dan knowledge karyawan. Sesudah proses training selesai maka langkah selanjutnya adalah evaluasi hasil pelatihan. Disini akan diberikan pemaparan mengenai level model dalam mengevaluasi keefektifan hasil pelatihan, membahas bagaimana menyusun kebutuhan training serta mendesain evaluasi training. Harapannya peserta mampu melakukan evaluasi dan mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dengan tepat agar investasi perusahaan membawa dampak yang signifikan.
Training Need Analysis dan Evaluation bertujuan untuk :
- Mengetahui kerangka berpikir dalam penyusunan program pelatihan
- Memastikan kebutuhan pelatihan terkait dengan sasaran organisasi
- Mengetahui berbagai level kebutuhan pelatihan dan cara melakukan identifikasi kebutuhan pada tiap-tiap level
- Mengetahui kaitan antara hasil identifikasi kebutuhan pelatihan dengan penyusunan sasaran serta evaluasi hasil pelatihan
- Menyusun rencana evaluasi pelatihan dan tindak lanjut
Dalam pelatihan Need Analisis dan Evaluation meliputi topik materi dibawah ini :
- Pendahuluan
- Sasaran Pelatihan
- Kerangka Berpikir Penyusunan Program Pelatihan
- Menganalisa kebutuhan training (Training Need Analysis)
- Hasil Akhir Identifikasi Kebutuhan Pelatihan
- 3 Level Analisis:
- Analisis Level Organisasi
- Definisi Level Organisasi
- Metode Identifikasi Kebutuhan Pelatihan Level Organisasi
- Analisis Level Pekerjaan
- Definisi Level Pekerjaan
- Metode Identifikasi Kebutuhan Pelatihan Level Pekerjaan
- Analisis Level Individu
- Definisi Level Individu
- Metode Identifikasi Kebutuhan Pelatihan Level Individu
- Menyusun Individual Development Plan
- Competency Profiling
- Membuat kurikulum yang tepat
- Mengenal beberapa metode belajar
- Menyelenggarakan training dengan efektif
- 4 step pengukuran efektivitas training dari Kirkpatrick
- Evaluasi hasil pelatihan pada level reaksi, level knowledge, level behavior dan level Result
- Mengukur ROTI (Return of Training Investment)
- Workshop menyusun TNA dan menyusun evaluasi training
- Studi kasus dan diskusi terkait Training Need Analysis dan Evaluasi
Pelatihan yang diselenggarakan oleh Berdiklat Training ini bertempat di Hotel Ibis Style Yogyakarta selama dua (2) hari pada tanggal 04 – 05 Desember 2023. Pelatihan yang diikuti oleh satu peserta dari Perusahaan Yayasan Dharma Bhakti Berau Coal ini berjalan lancar dan sukses. Peserta dalam pelatihan tidak hanya diajarkan secara teoritis namun diajarkan secara praktikum juga. Training Need Analysis and Evaluation ini diisi oleh Ibu Ratna . Saat pelatihan berlangsung peserta sangat antusias bertanya dan mengikuti praktikum dengan sempurna.
Bagi kalian yang berkeinginan menambah ilmu serta benefit lainnya untuk keberlangsungan perusahaan atau individu bisa kontak kami melalui website ini atau bisa juga chat admin yang sudah tertera pada website. Kami akan membantu dan memandu kalian dengan instruktur-instruktur yang berpengalaman.
Semua Manager, Asst Manager, Supervisor pada dasarnya dituntut untuk mampu memahami bagaimana mengelola SDM dalam area yang dipimpinnya. Semakin baik tingkat pemahaman terhadap proses pengelolaan SDM, mulai dari rekruitment, development sampai PHK akan membuat perusahaan semakin sehat dan efektif sehingga tujuan perusahaan akan dapat terwujud.
Sebagai salah satu faktor penggerak dalam sebuah organisasi, sumber daya manusia memiliki fungsi yang tidak bisa dianggap sebelah mata. Sumber daya manusia menduduki posisi sebagai perencana, pemikir, dan pelaku organisasi perlu perhatian yang besar untuk dapat berkembang lebih baik.
Mengambil sebuah keputusan adalah hal yang bisa dikatakan mudah. Ketika kita harus mengambil keputusan yang sulit, lebih baik bila kita berdasarkan pada intuisi kita atau biarkan ketidakpastian yang mengendalikannya. Pelatihan ini berisi cara-cara untuk mencapai keseimbangan antara intuisi dan pemikiran rasional.
ACHIEVEMENT MOTIVATION TRAINING, Setiap diri manusia harus memiliki motivasi tertentu dalam kehidupannya. Dalam dunia kerja, motivasi sangat dibutuhkan oleh para karyawan dalam hubungannya dengan pengembangan karir dan prestasi.
Istilah Just in time, sudah sangat dikenal dikalangan perusahaan besar aotomotif tertutama yang berasal dari negara Jepang. Kanban System tentunya merupakan salah satu tools untuk mendapatkan Just in time.
